Semasa saya kuliah, perawatan rambut biasanya menjadi hal yang tidak terlalu saya prioritaskan. Karena saya menggunakan kerudung yang otomatis menutup rambut jadi saya suka malas-malasan mengurus yang katanya mahkota wanita ini. Iya sih, saya suka menyisihkan uang untuk creambath saat kuliah dulu, tapi itu karena mengincar pijatan mba-mba salon di...
Review
Saat saya dan keluarga bepergian akhir bulan Juli lalu ke daerah Jawa Tengah, pilihan saya jatuh pada sebuah rumah vakansi alias rumah sewa (homestay). Memang sih dari awal sudah membandingkan harga dan lokasi antara menginap di hotel dengan menyewa 4 kamar, atau mencari rumah sewa saja. Saya menelusuri beberapa online...
Buku Bajak Laut dan Mahapatih adalah buku pertama yang saya beli di 2019. Semenjak lebih menyukai buku berbahasa asing dan berkenalan dengan netgalley, saya jarang sekali beli buku. Tapi begitu tahu dari Instagram penulisnya jika versi ebooknya sudah release, saya langsung gercep menuju Playstore. Seperti yang pernah saya tulis sebelumnya,...
Saya kira di kelahiran anak kedua, saya ngga akan beli baby gear atau perlengkapan bayi lagi karena masih ada yang punya kakaknya. Tapi ternyata, keinginan bebelian tak terbendung. Alesannya apa sih? Kadang karena perlu, kadang karena ya lucu aja sih. Hehe.
Pengalaman hamil dan melahirkan anak kedua kemarin membuka mata kalo industri perlengkapan bayi berkembang cepat. Pas belanja barang kebutuhan bayi akhir tahun lalu, saya mendapati merek merek baru plus barang-barang baru juga. Salah satu barang yang baru saya temui adalah alas ompol dari Little Palmerhaus ini.